Persaingan di pasar ponsel kelas bawah semakin ketat setiap tahunnya. Xiaomi kembali menghadirkan perangkat baru dalam segmen ini dengan nama Redmi 14C.
Ponsel ini pertama kali diperkenalkan pada Oktober 2024, sehingga bukan produk yang benar-benar segar di pasaran. Meski demikian, spesifikasi yang diusung masih cukup relevan untuk digunakan di tahun ini.
Sebagai penerus dari seri Redmi 13C, Redmi 14C diharapkan mampu mempertahankan dominasi Xiaomi di pasar ponsel Indonesia, seperti yang terjadi pada kuartal kedua tahun lalu.
Desain dan Tampilan
Redmi 14C memiliki bodi yang cukup besar dengan dimensi 171.88mm x 77.80mm x 8.22mm serta bobot 211 gram. Bagi pengguna yang terbiasa dengan ponsel berukuran lebih kecil, perlu waktu untuk menyesuaikan diri.
Material yang digunakan pada bagian belakang dan bingkai perangkat ini adalah plastik. Namun, yang menarik adalah permukaan belakangnya memiliki efek berkilauan saat terkena cahaya.
Modul kamera berbentuk lingkaran yang cukup besar menghiasi bagian belakang ponsel. Terdapat empat bulatan dalam modul tersebut, namun hanya dua yang berfungsi sebagai kamera, sedangkan sisanya adalah lampu flash LED dan logo ’50MP AI Camera’.
Ketebalan modul kamera ini membuat bagian belakang ponsel tidak rata ketika diletakkan di permukaan datar. Beruntung, Xiaomi menyertakan silicon case untuk melindungi kamera dari benturan.
Di sisi atas ponsel, terdapat port jack audio 3.5mm, sementara bagian bawahnya dilengkapi dengan port USB-C, speaker, dan satu mikrofon. Dalam paket penjualannya, pengguna akan mendapatkan unit ponsel, kabel USB-C, buku panduan, kartu garansi, SIM ejector, dan adaptor pengisi daya 33W, meski ponsel ini hanya mendukung pengisian daya hingga 18W.
Layar dan Visual
Redmi 14C hadir dengan layar poni berukuran 6,88 inci beresolusi HD+ (1640 x 720 piksel). Layarnya mendukung refresh rate 120Hz dan touch sampling rate 240Hz, serta memiliki tingkat kecerahan maksimal 600 nits dengan kerapatan piksel 260 ppi.
Sebagai ponsel di kelas entry-level, bezel layar Redmi 14C terbilang cukup tebal, dengan rasio layar ke bodi mencapai 89,7 persen. Meskipun begitu, layarnya masih cukup nyaman untuk menikmati konten video maupun menjelajahi internet.
Kamera dan Fotografi
Ponsel ini dilengkapi dengan kamera utama 50 megapiksel serta satu kamera tambahan. Sementara di bagian depan, terdapat kamera 13 megapiksel yang ditempatkan dalam notch layar.
Untuk penggunaan di luar ruangan dengan pencahayaan yang baik, hasil foto kamera utama cukup tajam dan memiliki komposisi warna yang akurat. Namun, ketika digunakan di dalam ruangan dengan pencahayaan yang kurang optimal atau saat malam hari, kualitas gambar menurun dan detail berkurang meski menggunakan flash.
Performa dan Kinerja
Redmi 14C ditenagai oleh prosesor MediaTek Helio G81-Ultra yang dipasangkan dengan RAM 8GB LPDDR4X dan penyimpanan internal eMMC 5.1. Jika memerlukan ruang tambahan, tersedia slot MicroSD dan fitur ekspansi RAM hingga 16GB.
Saat pertama kali dihidupkan, pengguna mungkin akan merasakan sedikit lag. Hal ini juga terjadi ketika membuka beberapa aplikasi secara bersamaan. Untuk mengatasinya, fitur ekspansi RAM menjadi 16GB dapat membantu, meski tetap ada sedikit keterlambatan dalam respons.
Dalam pengujian menggunakan AnTuTu v10, Redmi 14C memperoleh skor 265.756. Sedangkan di Geekbench 6, ponsel ini mencatat skor 411 untuk single-core dan 1.366 untuk multi-core.
Untuk bermain game, ponsel ini mampu menjalankan gim ringan seperti FC Mobile 25 dan Roblox dengan lancar. Sementara untuk gim yang lebih berat seperti Mobile Legends, tetap bisa dimainkan dengan pengaturan grafis ultra dan frame rate tinggi. Namun, setelah beberapa waktu bermain, pengguna akan merasakan sedikit penurunan performa.
Daya Tahan Baterai
Salah satu keunggulan Redmi 14C adalah baterainya yang berkapasitas 5.160mAh. Dengan penggunaan normal seperti browsing, menonton video, dan media sosial, daya tahan baterai dapat bertahan seharian penuh.
Bahkan, jika ponsel hanya dalam kondisi standby, daya tahannya bisa mencapai 3-4 hari. Xiaomi juga menyertakan adaptor pengisian daya 33W, meski ponsel ini hanya mendukung pengisian daya maksimal 18W. Untuk mengisi daya dari 0 hingga 100 persen, dibutuhkan waktu sekitar 2 jam.
Kesimpulan
Setelah digunakan selama satu bulan, Redmi 14C menunjukkan bahwa layar besar dan baterai yang awet menjadi daya tarik utamanya. Namun, dengan harga di kisaran Rp 1 jutaan, pengguna tidak bisa mengharapkan performa tinggi.
Ponsel ini cocok bagi mereka yang membutuhkan perangkat untuk aktivitas dasar seperti telepon, chatting, dan browsing, serta bermain game ringan. Jika ingin menghadiahkan ponsel bagi orang tua atau pelajar, Redmi 14C bisa menjadi pilihan menarik.
Namun, bagi gamer yang mencari performa lebih baik, sebaiknya memilih ponsel di kisaran harga Rp 2-3 jutaan. Redmi 14C sendiri dijual dengan harga Rp 1.499.000 untuk varian RAM 6GB/128GB dan Rp 1.799.000 untuk RAM 8GB/256GB. Apakah kamu tertarik?