Honda Hentikan Produksi Mobilio, Ini Penyebabnya!

Sahrul

PT Honda Prospect Motor (HPM) secara resmi mengakhiri produksi Honda Mobilio di Indonesia. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap perubahan tren di industri otomotif, di mana segmen Low Sport Utility Vehicle (LSUV) semakin mendominasi pasar dan menjadi pilihan utama konsumen di Tanah Air.

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014, Honda Mobilio sempat menjadi salah satu model unggulan di segmen Low Multi-Purpose Vehicle (LMPV). Namun, dalam beberapa tahun terakhir, permintaan terhadap model ini terus menurun, terlebih karena Honda tidak lagi memberikan pembaruan pada mobil keluarga berkapasitas tujuh penumpang ini. Di sisi lain, popularitas kendaraan LSUV seperti Honda BR-V, Toyota Rush, dan Mitsubishi Xpander Cross terus meningkat.

“Kami melakukan pengaturan produksi dan delivery untuk menyesuaikan dengan permintaan pasar,” ujar Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM, saat dihubungi pada Senin (24/3/2025).

“Sejak pertengahan tahun lalu, kami memang fokus pada segmen LSUV untuk memenuhi segmen 7-seater sesuai dengan kebutuhan konsumen dan tren pasar,” tambahnya.

Meskipun produksinya telah dihentikan, Honda masih menampilkan Mobilio di situs resminya. Namun, dalam data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tahun 2025, model ini tidak lagi tercantum. Bahkan, sejak awal Januari, nama Mobilio sudah tidak muncul dalam daftar pengiriman unit ke dealer, berbeda dengan model Honda lainnya seperti Brio RS, CR-V, HR-V, City Hatchback, WR-V, dan BR-V.

Pada tahun 2024, Honda Mobilio masih tercatat terdistribusi sebanyak 421 unit. Namun, sejak Juli 2024, distribusi model ini dari pabrik ke dealer resmi berhenti total. Kali terakhir Mobilio dikirim ke dealer terjadi pada Juni 2024, dengan jumlah 60 unit. Sebelumnya, pada Februari dan Mei 2024, Honda juga tidak melakukan distribusi sama sekali untuk model ini.

Honda sendiri telah menyiapkan model lain sebagai pengganti di segmen mobil tujuh penumpang, yakni Honda BR-V. Selain itu, absennya Mobilio dari berbagai pameran otomotif di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir juga mengindikasikan bahwa Honda secara perlahan memangkas kehadiran model ini di pasaran.

Dengan keputusan ini, Honda semakin memperkuat fokusnya pada pasar LSUV yang kian digemari oleh konsumen Indonesia, sembari mengalihkan sumber daya dan strategi pemasaran ke model-model yang lebih diminati.

Also Read

Tags

Leave a Comment