Kendaraan premium yang dikendarai Muhammad Iqdam Kholid, atau yang lebih dikenal dengan sapaan Gus Iqdam, tengah menjadi perbincangan hangat. Mobil yang gagah ini diduga menggunakan pelat nomor yang tidak sesuai dengan data registrasi resmi.
Identitas Pelat Nomor Tidak Cocok
Mobil SUV berukuran besar tersebut terpasang pelat nomor unik B-17-JAK. Namun, berdasarkan data yang tercantum di laman Samsat DKI Jakarta, nomor tersebut seharusnya terdaftar untuk sebuah Fiat Sedan berwarna merah tua dengan tipe 124 S. Kendaraan itu merupakan produksi tahun 1975 dan memiliki kapasitas mesin 1.438 cc.
Di sisi lain, kendaraan yang dikendarai Gus Iqdam bukanlah sedan klasik, melainkan sebuah SUV tangguh asal Amerika Serikat, General Motors GMC Yukon Denali. Mobil ini dikenal dengan desainnya yang gagah dan dimensi yang besar, semakin terlihat berwibawa dengan grille depan berukuran masif yang menjadi ciri khasnya.
Spesifikasi GMC Yukon Denali
Sebagai kendaraan kelas premium, GMC Yukon Denali dibekali mesin berkapasitas 6.2 liter yang mampu menghasilkan tenaga hingga 420 daya kuda. Dengan tenaga sebesar itu, SUV ini bukan sekadar kendaraan penunjang mobilitas, melainkan simbol kekuatan dan kemewahan.
Klarifikasi dari Pihak Ponpes
Menanggapi isu yang beredar, salah satu pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilu Taubah, Ilham Burhanuddin alias Jebor, memberikan konfirmasi terkait video yang viral di media sosial. Ia menjelaskan bahwa mobil tersebut bukanlah milik pribadi Gus Iqdam.
“Itu (mobil) punya temannya Gus Iqdam. Gus Iqdam dipinjami, disuruh bawa. Do’akan saja Gus Iqdam bisa beli yang seperti itu,” ujarnya.
Penjelasan Mengenai Pelat Nomor
Terkait dugaan penggunaan pelat nomor palsu, Ilham menyebutkan bahwa ada kesalahan informasi dari pemilik kendaraan. Awalnya, pelat nomor tersebut dikabarkan belum digunakan oleh siapapun. Namun, setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut, ternyata nomor tersebut telah terdaftar pada kendaraan lain.
“Kalau masalah pelat, itu sebenarnya awalnya tidak ada yang pakai tapi setelah diproses ternyata sudah ada yang pakai. Ini masih di-push lagi untuk konfirmasi masalah pelat itu,” jelasnya.
Respons Gus Iqdam
Ketika dimintai tanggapan mengenai isu ini, Gus Iqdam memilih untuk bersikap tenang. Ia juga menyampaikan permintaan maaf jika ada kesalahan dalam penggunaan kendaraan tersebut.
“Gus Iqdam menyikapi santai, tapi ya bilang mohon maaf kalau ada kesalahan. Itu (mobil) dipakai sekali,” tutup Ilham.
Dengan klarifikasi yang telah diberikan, publik kini menantikan perkembangan lebih lanjut terkait status legalitas pelat nomor yang digunakan pada SUV mewah tersebut.
