QJMotor, sebuah merek sepeda motor baru asal China, kini mulai meramaikan pasar kendaraan roda dua di Indonesia. Dengan strategi ambisius, brand ini tidak hanya memperkenalkan empat model unggulan, tetapi juga tengah membangun fasilitas produksi di kawasan industri Deltamas, Cikarang, Jawa Barat. Langkah ini menjadi tonggak penting bagi QJMotor dalam memperkuat eksistensinya di pasar Indonesia, dengan target penjualan yang terbilang realistis namun tetap optimis.
Dikenal sebagai anak perusahaan dari Zhejiang Qianjiang, QJMotor menempatkan diri di segmen high-end dengan menghadirkan berbagai pilihan sepeda motor. Model yang ditawarkan pun bervariasi, dari skuter matik (skutik) hingga motor sport dan cruiser, yang semuanya hadir dengan desain dan performa yang mengesankan. Produk pertama yang diperkenalkan adalah Fort 250, SRV 250 AMT, SRV 600 V, dan SRK 800 RR, yang masing-masing memiliki karakteristik tersendiri yang menarik perhatian penggemar motor di Tanah Air.
“4 (produk) ini masih CBU ya, tapi memang kita yang tadi di panggung kita bilang bahwa memang kita ada planning untuk punya pabrik,” ujar Budi Kurniawan, Vice President Branding dan Marketing Communication QJMotor Indonesia, saat acara peluncuran di Jakarta pada Selasa (11/2/2025). Budi melanjutkan bahwa pembangunan fasilitas pabrik di Cikarang saat ini sedang berjalan dan diharapkan dapat memproduksi motor-motor tersebut di masa depan.
Pabrik tersebut menjadi fasilitas pertama QJMotor di luar China, yang menunjukkan komitmen kuat perusahaan untuk memperluas jangkauannya di pasar internasional. Meskipun Budi Kurniawan tidak mengungkapkan nilai investasi yang digelontorkan, fakta bahwa Indonesia menjadi negara pertama di luar China yang memiliki pabrik QJMotor menandakan pentingnya pasar Indonesia bagi perusahaan tersebut.
Empat Model Unggulan untuk Menarik Perhatian Konsumen
QJMotor membawa empat model sepeda motor yang masing-masing memiliki keunggulan dan daya tarik tersendiri. Yang pertama adalah FORT 250, skutik dengan kapasitas 250 cc yang menawarkan desain unik dengan dek rata, berbeda dengan skutik sekelas seperti Honda Forza dan Yamaha Xmax yang memiliki dek berundak.
Kemudian, ada SRV 250 AMT, sebuah skutik bergaya cruiser dengan mesin V-Twin Engine 249 cc. Motor ini dilengkapi dengan transmisi AMT Tiptronic, memberikan pengalaman berkendara yang mirip dengan motor matic, namun dengan sensasi yang lebih berbeda dan premium.
Model berikutnya adalah SRK 800 RR, sebuah motor sport dengan DNA balap yang mengusung mesin DOHC 4 silinder 16V berkapasitas 778 cc. Dengan harga yang lebih kompetitif dibandingkan motor sport sekelasnya, SRK 800 RR menawarkan performa tinggi yang sudah didukung oleh suspensi by Marzocchi.
Terakhir, QJMotor memperkenalkan SRV 600 V, sebuah moge cruiser dengan mesin V4-Engine 561 cc, yang menjanjikan performa tangguh dan desain yang menawan. Motor ini cocok bagi penggemar cruiser yang mencari sensasi berkendara lebih agresif dan prestisius.
Target Penjualan yang Realistis
Meski baru memulai perjalanan di Indonesia, QJMotor memiliki target penjualan yang cukup optimis namun realistis. Budi Kurniawan menyatakan, “Target kita untuk tahun ini, target sales kita sendiri itu sekitar 10.000 sampai 20.000 (unit).” Mengingat potensi pasar sepeda motor di Indonesia yang mencapai angka 6 juta unit per tahun, target tersebut dapat dicapai dengan kehadiran model-model yang kompetitif dan berbeda dari yang ada di pasar.
Langkah besar QJMotor untuk membangun pabrik di Cikarang dan memperkenalkan empat model baru ini menunjukkan komitmen mereka untuk menciptakan kehadiran yang kuat di Indonesia. Dengan berbagai inovasi dan teknologi yang ditawarkan, QJMotor berusaha menawarkan sesuatu yang berbeda bagi konsumen Indonesia, baik dari segi performa maupun desain.
Dengan hadirnya QJMotor, persaingan di pasar sepeda motor Indonesia semakin ketat, dan konsumen tentu akan diuntungkan dengan lebih banyak pilihan yang menarik, berkualitas, dan tentunya, lebih terjangkau. Ke depan, QJMotor berpotensi menjadi pemain besar yang mampu menarik perhatian lebih banyak konsumen di pasar yang sangat dinamis ini.
