Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) saat ini menjadi pilar utama dalam menopang stabilitas ekonomi nasional. Untuk meningkatkan daya saing, UMKM perlu melakukan berbagai langkah strategis, salah satunya melalui program pengembangan yang disebut UMKM Naik Kelas.
Dalam upaya mendukung pertumbuhan UMKM, Kementerian BUMN bersama PT Surveyor Indonesia menghadirkan Kurikulum Naksir UMKM. Program ini bertujuan untuk memberikan pembekalan bagi para pelaku usaha melalui pendekatan edukasi, digitalisasi, serta kemudahan akses pasar. Tahap awal pelaksanaan program ini berfokus pada wilayah Jawa Barat, khususnya Kota Bandung.
PT Surveyor Indonesia berkontribusi aktif dalam memberikan pelatihan dan pendampingan terkait aspek legalitas usaha. Beberapa dokumen penting seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), Izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), serta Sertifikat Halal menjadi sorotan utama. Legalitas tersebut menjadi elemen esensial yang berfungsi untuk meningkatkan kredibilitas bisnis, memperluas jangkauan pemasaran, serta membangun kepercayaan konsumen.
Dengan mengantongi dokumen legal yang lengkap, pelaku UMKM memiliki peluang lebih besar untuk mengakses berbagai fasilitas pembiayaan, mengikuti pengadaan barang dan jasa, serta menjalin kemitraan dengan perusahaan berskala lebih besar.
Dalam sesi bimbingan, Auditor Halal dari Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) PT Surveyor Indonesia, Anggraeni Wulansari, menyampaikan wawasan komprehensif mengenai tahapan memperoleh sertifikasi halal, pentingnya menjaga keamanan pangan, serta prosedur pendaftaran izin usaha yang sesuai dengan regulasi.
Langkah ini tidak hanya membantu UMKM dalam memenuhi standar peraturan yang telah ditetapkan pemerintah, tetapi juga membuka kesempatan lebih luas bagi produk lokal untuk menembus pasar nasional maupun internasional. PT Surveyor Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung profesionalisme, daya saing, serta keberlanjutan UMKM melalui berbagai inisiatif strategis.
“Pendampingan ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan daya saing UMKM, memastikan mereka memiliki legalitas usaha yang lengkap, serta siap bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar Direktur Utama PTSI Sandry Pasambuna dalam siaran pers, Kamis (27/2/2025).
Dia juga menambahkan bahwa ke depan, perusahaan akan terus mendampingi Kementerian BUMN dalam membina UMKM di seluruh wilayah Indonesia agar semakin kompetitif dan berkelanjutan.
“Serta mendukung program-program terkait Asta Cita lainnya sebagai the Guardians of Assurance,” jelas dia.
Program UMKM Naik Kelas menjadi wujud nyata komitmen dalam merealisasikan Asta Cita Presiden untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional melalui pemberdayaan UMKM yang berkelanjutan.
